Saat melawan PSM Makassar Senin (18/8) lalu, Gusnul Yakin masih memasrahkan tim kepada sang asisten, Joko Susilo. Alasannya, Gusnul belum memahami kualitas pemain. Bahkan, Joko diberi kewenangan penuh menyusun strategi permainan dan komposisi pemain.
Untuk mengetahui lebih mendalam kualitas dan karakter pemainnya, kemarin Gusnul mencoba timnya menghadapi Arema U-21 di Stadion Kanjuruhan. Hasilnya? "Saya cukup puas dengan uji coba ini. Saya mulai memahami kualitas pemain," kata Gusnul.
Dia mengatakan, gaya main yang diinginkannya adalah agresif, keras, cepat, dan ngotot. Bila kehilangan bola, pemain harus berusaha merebut bola itu lagi. "Intinya, ball possession harus lebih banyak dikuasai Arema," katanya.
Guna memenuhi gaya permainan itu, tentu setiap pemain harus punya kualitas fisik yang memadai. Gusnul melihat fisik pemain sudah mengalami peningkatan dibandingkan saat menghadapi PSM. Dia juga melihat team work mengalami peningkatan. "Pemain mulai paham dengan gaya yang saya inginkan," sambung dia.
Dalam uji coba itu, Arema menang 4-0 (2-0). Empat gol dilesakkan Ali Usman, I Komang Mariawan, Emile Bertrand Mbamba, dan Souleymane Traore. (JP)