Tidak hanya masalah jadwal kompetisi yang masih belum jelas. Tayangan langsung di televisi pun masih belum menemukan titik terang. Hingga kemarin (14/7), BLI belum memutuskan siapa yang berhak menayangkan siaran langsung Divisi Utama.
Namun, Joko Driyono, direktur kompetisi BLI, berani memastikan bahwa Divisi Utama bisa dinikmati melalui layar kaca. Saat ini, lanjut dia, ada tiga stasiun televisi yang mengajukan diri untuk menayangkan secara langsung kasta kedua kompetisi Liga Indonesia (Ligina) tersebut. Mereka adalah Global TV, Tvone dan Trans7. Namun, hingga kini, BLI masih menunggu siapa yang berani memenuhi standar yang sudah ditetapkan.
"Jika ingin mendapatkan hak untuk menyiarkan Divisi Utama, stasiun TV harus mau menyiarkan minimal 75 pertandingan," kata Joko. "Itu syarat minimal yang kami tetapkan," tambahnya.
Dia mengatakan akan menentukan siapa yang berhak menayangkan langsung pertandingan Divisi Utama pada Senin (4/8) mendatang. Itu bersamaan dengan pengumuman jadwal Divisi Utama. Hanya, Joko enggan buka mulut tentang siapa di antara ketiga stasiun televisi tersebut yang paling berpeluang untuk menyiarkan secara langsung Divisi Utama. "Tunggu saja Senin nanti," cetus Joko. "Sekarang saya baru bisa mengatakan itu dulu," lanjutnya. [jawapos]