|
| MANAGEMENT AREMA OPTIMIS AREMANIA TIDAK AKAN MENGGUNAKAN ATRIBUT APABILA BERANGKAT KE JEPARA | |
| | Pengirim | Message |
---|
Tamu Tamu
| Subyek: MANAGEMENT AREMA OPTIMIS AREMANIA TIDAK AKAN MENGGUNAKAN ATRIBUT APABILA BERANGKAT KE JEPARA Fri Jul 18, 2008 4:43 pm | |
| Sempat di bicarakan oleh KOMDIS (komisi disiplin), terkait Aremania yang di indikasikan menggunakan atribut Sang Aji Bandung. Tetapi Manajemen Arema optimis, kalau Aremania tidak akan menggunakan atribut saat mendukung tim Arema di Jepara Sabtu besok.
“Saat ini Aremania sudah pandai-pandai dalam menyingkapi sanksi dari KOMDIS dari beberapa waktu yang lalu,”ujar M. Taufan, Asisten Manager Arema, Jumat (18/07/2008).
Sehingga jika nantinya ada Aremania yang akan memberikan dukungan kepada tim Arema saat melawan tim Persijap Jepara, maka dipastikan Aremania yang datang tidak akan menggunakan atribut.
M. Taufan menambahkan, meski saat di Bandung Management Arema tidak tahu apakah Aremania yang datang menggunakan atribut atau tidak.
“Ya, untuk mencegah adanya sangsi tambahan, management Arema tetap optimis tidak akan ada aremania yang menggunakan atribut saat madih dalam masa hukuman,”ujar M.Taufan. (Mas FM) |
| | | Tamu Tamu
| Subyek: Re: MANAGEMENT AREMA OPTIMIS AREMANIA TIDAK AKAN MENGGUNAKAN ATRIBUT APABILA BERANGKAT KE JEPARA Fri Jul 18, 2008 4:49 pm | |
| Soal Atribut, Aremania Silang Pendapat
Aremania saat ini berada di persimpangan jalan. Suporter fanatik Arema tersebut dilanda kebingungan dalam mendukung timnya saat dijamu Persijap di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, pada besok (19/7) malam.
Sebagian Aremania ingin mendukung Singo Edan -julukan Arema- tetap dengan menggunakan atribut. Sedangkan sebagian lainnya mengharapkan agar saat mendukung Persijap, Aremania tak menggunakan atributnya.
Kelompok yang tetap menginginkan Aremania beratribut di Jepara dipelopori oleh Surtato (korwil Bululawang) dan Marheis (korwil Gadang). Kelompok ini beranggapan, sanksi yang diterapkan Komisi Disiplin PSSI (Komdis) kepada Aremania yang tak boleh menggunakan atribut di seluruh stadion Indonesia dalam even resmi PSSI tak mempunyai dasar. "Tak masalah bila Aremania tetap menggunakan atributnya. Pakai saja atribut, itu merupakan hak Aremania," kata Marheis.
Terbukti, pada saat Aremania menggunakan atributnya di Bandung ketika Singo Edan di jamu Persita Tangerang pada Sabtu (12/7) lalu, komdis tak berkutik. Indikasinya, komdis masih belum berani mengambil putusan apakah Aremania yang beratribut di Stadion Jalak Harupat tersebut melanggar aturan atau tidak.
Padahal pelanggaran lainnya sudah mendapatkan sanksi tegas dari komdis. Belum beraninya komdis mengambil putusan dikarenakan mereka masih belum yakin apakah Aremania yang datang ke Jalak Harupat menggunakan atribut atau tidak. Untuk memastikan apakah Aremania menggunakan atribut, komdis masih akan memanggil panitia penyelenggara pertandingan (panpel) Persita dan manajemen Arema.
Menurut Marheis, jika Aremania dilarang menggunakan atribut, sebaiknya komdis menjelaskan kepada Aremania atribut mana saja yang dilarang. "Selama ini Hinca (Hinca Panjaitan, ketua komdis PSSI, Red) hanya berkoar di media. Dia tak mau sosialisasi kepada Aremania, padahal yang kena sanksi kan Aremania," tambahnya.
Sosialisasi itu penting, sebab hukuman yang diberikan komdis kepada Aremania itu nyeleneh. Yakni pelarangan atribut suporter ke stadion. Jenis hukuman seperti itu, lanjut Marheis, tak pernah ada di dunia. Baginya, itu merupakan terobosan baru komdis, namun terobosan yang kebablasan.
Surtato juga mendukung langkah Aremania yang ingin tetap menggunakan atribut saat mendukung Arema di Persijap. "Bagi yang akan menggunakan atribut silakan saja, bagi yang tak ingin menggunakan atribut juga tak masalah. Relatif saja," ucap Surtato.
Di pihak lainnya, Slamet, Aremania korwil Tongan mengimbau agar Aremania tak menggunakan atribut saat ke Jepara. "Untuk sementara, sebaiknya Aremania cari simpati dulu ke PSSI. Sehingga tak perlu ada sanksi tambahan lagi dari PSSI," harap Slamet.
Karenanya, dia berharap agar suporter yang berangkat ke Jepara bisa mengendalikan diri dan bisa bersikap dewasa. Sehingga tindakannya di Jepara tak membuat rugi Arema dan Aremania lainnya.
Dia khawatir, PSSI akan memberikan sanksi tambahan berupa larangan penonton ketika Arema bertanding di home. "Jika PSSI sudah memberikan sanksi seperti itu, siapa yang rugi. Yang rugi ya Aremania sendiri," tandas dia. [BiangBola] |
| | | Tamu Tamu
| Subyek: Re: MANAGEMENT AREMA OPTIMIS AREMANIA TIDAK AKAN MENGGUNAKAN ATRIBUT APABILA BERANGKAT KE JEPARA Sat Jul 19, 2008 8:27 am | |
| Atribut Aremania Dilarang Masuk
Keamanan menjadi perhatian panitia pelaksana (panpel) pertandingan Persijap kontra Arema sore ini. Sebanyak 400 personel keamanan diterjunkan. Selain mengerahkan kekuatan personel, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, aparat keamanan akan mengawal bus pemain saat memasuki stadion.
Tidak hanya itu, panpel Persijap menegaskan bakal mencekal suporter Arema yang mengenakan atribut Aremania. Dasarnya adalah sanksi dari PSSI yang melarang suporter beratribut Aremania memasuki stadion di Indonesia selama dua tahun.
''Mereka boleh datang, tapi sifatnya pribadi, bukan sebagai suporter. Mereka juga dilarang menggunakan atribut saat mendukung timnya,'' tegas Kapolres Jepara AKBP Edy Suryanto.
Sementara itu, Ketua Banaspati (kelompok suporter Persijap) Zainur Rohman mengatakan, rombongan pendukung Arema akan datang langsung ke Jepara. Jumlahnya tidak terlalu banyak, sekitar seratus orang.
Untuk mengantisipasi kemungkinan bentrok dengan pendukung tuan rumah, pihak Banaspati akan mendampingi suporter dari Malang tersebut selama pertandingan berlangsung. Menurut informasi yang diterima Banaspati, para pendukung Arema akan datang ke Jepara tanpa mengenakan atribut Aremania.
Banaspati berharap agar kedatangan suporter Arema itu disambut baik oleh masyarakat dan pencinta bola di Jepara. Apalagi, saat berkunjung ke Malang, rombongan Banaspati juga mendapat sambutan yang baik dari pendukung Arema.
''Harapan kami, mereka disambut dan dihormati dengan baik. Toh, ada aturan dari BLI bahwa tuan rumah mesti menyediakan kuota lima persen bagi pendukung tim tamu,'' ujar Zainur. (JP) |
| | | Tamu Tamu
| Subyek: Re: MANAGEMENT AREMA OPTIMIS AREMANIA TIDAK AKAN MENGGUNAKAN ATRIBUT APABILA BERANGKAT KE JEPARA Sat Jul 19, 2008 8:35 am | |
| Komdis Panggil Arema
Komisi Disiplin (Komdis) PSSI rupanya tak mau sanksinya kepada Aremania dianggap sebelah mata. Begitu ada indikasi bahwa Aremania datang dengan atribut ke Stadion Jalak Harupat pada 12 Juli lalu, komdis berancang-ancang menyiapkan sanksi tambahan.
Padahal, Aremania sudah dikenai sanksi oleh komdis bahwa mereka tak boleh masuk ke stadion manapun di seluruh Indonesia selama dua tahun dengan menggunakan atribut di even resmi PSSI. Sanksi itu diberikan karena Aremania melakukan perusakan di Stadion Brawijaya, Kota Kediri pada babak delapan besar musim lalu.
Sebenarnya, komdis sudah merapatkan kasus atribut Aremania pada Selasa (15/7) di Jakarta. Hanya saja komdis masih belum bisa memberikan sanksi karena masih belum yakin Aremania menggunakan atribut.
Nah untuk meyakinkan itulah, komdis akan terlebih dahulu memanggil panitia penyelenggara pertandingan (panpel) Persita Tangerang dan manajemen Arema pada Selasa (22/7) nanti. Bila Aremania terbukti menggunakan atribut, maka sanksi tambahan akan diberikan kepada suporter fanatik Singo Edan tersebut.
Surat pemanggilan komdis kepada manajemen Arema sendiri sudah sampai ke kantor Arema di Jl Panderman, kemarin (18/7). "Surat pemanggilan komdis ada di sekretariat (kantor) Arema," kata Ekoyono Hartono, manajer Arema.
Rencananya, kata Ekoyono, Arema akan menunjuk asisten manajer Muhammad Taufan untuk memenuhi panggilan komdis. "Kami akan datang memenuhi panggilan komdis. Ini merupakan bentuk tanggung jawab kami," tambahnya.
Menurut pria kelahiran 1963 tersebut, komdis memanggil manajemen Arema untuk menjadi saksi penggunaan atribut Aremania ketika dijamu Persita. Ekoyono sendiri mengaku, dirinya tak mengetahui pasti apakah puluhan Aremania yang datang ke Jalak Harupat menggunakan atribut atau tidak. Sebab, saat itu dia mengaku sedang fokus ke pertandingan. Sehingga tak memperhatikan penggunaan atribut Aremania.
Taufan sendiri ketika dikonfirmasi mengatakan, untuk saat ini dirinya masih belum bisa berandai-andai akan memberikan kesaksian seperti apa. "Jawaban yang akan saya berikan kepada komdis disesuaikan dengan pertanyaan yang diberikan," tandas Taufan. (jp) |
| | | Sponsored content
| Subyek: Re: MANAGEMENT AREMA OPTIMIS AREMANIA TIDAK AKAN MENGGUNAKAN ATRIBUT APABILA BERANGKAT KE JEPARA | |
| |
| | | | MANAGEMENT AREMA OPTIMIS AREMANIA TIDAK AKAN MENGGUNAKAN ATRIBUT APABILA BERANGKAT KE JEPARA | |
|
Similar topics | |
|
| Permissions in this forum: | Anda tidak dapat menjawab topik
| |
| |
| |