MALANG - Di sela-sela menunggu evaluasi dari Yayasan Arema, Gusnul Yakin mencoba memberikan masukan kepada arsitek Timnas Indonesia Benny Dolo. Gusnul menilai ada empat pemain Arema yang layak dipertimbangkan Benny untuk memperkuat timnas. Keempat pemain itu adalah gelandang Arif Suyono, stoper Suroso, wing back kanan Benny Wahyudi, dan gelandang Achmad Bustomi.
Gusnul mengatakan, Arif memang sudah menjadi langganan timnas. Pemain asal Batu ini telah memperkuat timnas di beberapa even. Terakhir Arif membela timnas di Pra-Piala Asia.
Status sebagai pemain timnas pantas disandang Arif. Sebab, selama satu musim kompetisi ini, performa Arif bersama Arema cukup konsisten. Arif selalu menjadi pilihan utama jika tidak terkena skorsing atau cedera.
Konsistensi permainan juga diperagakan Suroso. Pemain asal Sidoarjo tersebut kerap turun sebagai starter. Suroso juga taktis menahan gempuran lawan dan kuat dalam duel udara.
Sedangkan Benny dan Bustomi menunjukkan peningkatan performa di akhir-akhir kompetisi. Dalam enam laga terakhir Arema, keduanya sering menjadi pilihan utama Gusnul. "Kami rasa empat pemain tersebut pantas masuk ke timnas," ujar Gusnul.
Meski demikian, khusus Benny dan Bustomi, Gusnul menilai perlu banyak jam terbang sebagai pemain muda. Ini diperlukan agar mereka tampil lebih matang mengingat dalam beberapa pertandingan, terkadang Bustomi dan Benny tampil kurang percaya diri. Itu membuat permainan keduanya terkadang menurun. "Kalau Benny dan Bustomi sering turun dan mau mengasah skill-nya, keduanya bisa menjadi pemain hebat," ungkap mantan pelatih Persiter itu.
Apakah empat pemain tersebut akan direkomendasikan diperpanjang kontraknya di Arema? Gusnul enggan menjawab. Mantan pemain Arema era Galatama itu hanya menjelaskan bahwa pemain Arema yang mendominasi line up adalah yang terbaik. Pemain-pemain tersebut sudah barang tentu layak dipertimbangkan agar bisa dipertahankan. Hanya, lanjut Gusnul, semua itu tergantung kebijakan manajemen dan pelatih baru Arena. (gus/yn)