Cedera rupanya tak mau berlama-lama lepas dari kiper Arema Dadang Sudrajat. Saat performanya sedang berada di puncak, penjaga gawang asal Bandung tersebut justru tergeletak menjalani operasi di Rumah Sakit Panti Waluya (RKZ).
Operasi yang dilakukan Senin dini hari, tepatnya pukul 01.30, itu harus dilakukan untuk menghentikan perdarahan di muka Dadang. Cedera yang didapatkan suami Winda Fitriani tersebut akibat terkena sepatu striker Deltras Boy Jati Asmara pada Minggu malam di Stadion Kanjuruhan. Gara-gara cedera pada menit 59 itu, Dadang tak bisa melanjutkan pertandingan dan harus digotong ke rumah sakit.
Dadang mengalami luka robek di alis, hidung, dan dahi. Akibatnya, mantan kiper Mitra Kutai Kertanegara tersebut terus mengalami perdarahan. Perdarahan baru bisa dihentikan setelah menjalani perawatan medis di RSUD Kanjuruhan, Kepanjen. Setelah mendapatkan perawatan di Kepanjen, Dadang dilarikan ke Panti Waluya.
Bagi Dadang, cedera itu yang ketiga saat membela Arema. Sebelumnya, dia cedera jari manis tangan kiri pada pertengahan Mei lalu. Cedera yang sama dialami pada pertengahan Agustus lalu. "Inilah risiko kiper. Doakan saja agar bisa cepat sembuh," kata Dadang kepada Radar di Panti Waluya sebelum menjalani operasi.
Gara-gara cedera itu, diperkirakan Dadang tak bisa tampil membela Arema saat menghadapi Persiba Rabu besok. Jika benar tak bisa turun, itu sebuah kerugian bagi Arema. Apalagi, dalam dua kali penampilannya, saat menghadapi PSM dan Deltras, mantan kiper Persib tersebut tampil cukup cemerlang. Dan hingga saat ini, Dadang belum pernah sekalipun kebobolan.
Pemain kelahiran 1979 tersebut juga mengucapkan banyak terima kasih kepada pemain dan manajemen Arema yang memberikan perhatian khusus kepadanya. Usai melawan Deltras, semua pemain Arema memang menjenguk Dadang di RSUD Kanjuruhan -sebelum dibawa ke Panti Waluya.
Pelatih kiper Arema Benny van Breukelen mengatakan, cedera Dadang merugikan timnya. Hanya saja, tim berlogo kepala singa tersebut tak perlu risau. Sebab, dua kiper lainnya -Muhammad Yasir dan Kurnia Meiga Hermansyah- juga mempunyai kualitas yang tak jauh berbeda dengan Dadang. "Untuk saat ini, siapa pun kiper Arema tak ada masalah. Karena, tiga kiper yang dimiliki Arema semuanya bagus," ungkap Benny. (JP)