Menjelang menjamu PSM Makassar Senin (18/8), skuad Arema mulai menunjukkan team work yang solid. Setidaknya itu bisa dilihat saat menghadapi tim lokal asal Pakis, Sekarpuro di lapangan luar Stadion Gajayana kemarin. Bukan hanya kemenangan besar 13-0 yang ditunjukkan Mbamba dan kawan-kawan, tapi juga ada kekompakan lini perlini.
Meski kualitas lawan tanding yang dihadapi jauh di bawah Arema, para pemain tampil tetap konsentrasi. Mereka tidak banyak memberikan kesempatan lawan untuk melakukan penyerangan.
Karena lawan yang dihadapi tidak sepadan, asisten pelatih Arema Joko Susilo memberi kesempatan kepada semua pemain untuk tampil. "Ini kesempatan saya untuk mencoba mereka semua, karena laga lawan PSM masih jauh,"kata Joko Susilo kemarin.
Sementara itu gol kemenangan Arema masing-masing diciptakan Emille Bertrand Mbamba (2 gol), Serge (2 gol), I Komang Mariawan (4 gol), Ali Usman (1 gol), Bachtiar (1 gol), Bustomi (1 gol), Soulaymane Traore (1 gol) dan Jufrianto (1 gol). "Dalam laga ini saya tidak mementingkan kemenangan. Tapi yang penting, bagaimana anak-anak bisa bermain dengan apik dan komunikasi di tengah lapangan bisa berjalan bagus"ucap Joko.
Mantan pemain Arema ini sendiri mengakui, dalam laga uji coba kemarin memang masih ada sisi kekurangan yaitu serangan-serangan yang dilakukan Arema masih banyak dari sektor kiri. "Ini memang kelamahan kami, yang akan saya utarakan pada head coach (Gusnul Yakin) untuk segera dilakukan perbaikani,"ujar Joko
Dalam laga kemarin, pelatih definitif Gusnul Yakin memang masih belum mendampingi Arif Suyono dan kawan-kawan. Jadi untuk sementara Joko masih dipercaya mengendalikan tim. Tanggung jawab tersebut akan dipegang Joko hingga Gusnul sudah bisa berada di tengah-tengah pemain. (JP)
gak level jes lek golek sparing ... yo mesti ae nganem