MALANG – 27/01/09. Kini, Arema sudah memiliki stok empat striker jelang tampil di putaran kedua Super Liga. Meliputi, dua bomber asing yakni Patricio ‘Pato’ Morales ( Chile ) dan Emaleu Serge Ngomgue (Kamerun). Serta dua striker local yakni Dendi Santoso dan Ranu Tri Sasongko. Dari keempatnya, hanya Serge yang masih belum siap tempur lantaran absen panjang selama tiga bulan pasca operasi lutut kirinya.
Meski demikian, stok tersebut nyatanya belum membuat pelatih Arema, Gusnul Yakin tenang. Sebaliknya, mantan pelatih Persiba Balikpapan ini justru menginginkan ada penambahan amunisi di lini depan Arema. Amunisi tambahan itu terbagi masing-masing satu penyerang lokal dan asing yang tentunya berkualitas dan memiliki naluri gol tinggi.
Keinginan itu nyatanya sudah disampaikan Gusnul kepada Satrija Budi Wibawa, ketua Harian PS Arema sekaligus Direktur PT Arema Indonesia saat saling bertemu seusai Singo Edan menang 3-0 atas Persid Jember dalam uji coba di Stadion Gajayana, Sabtu (24/1) lalu.Gusnul pun berharap SBW, panggilan akrab Satrija bisa mempertimbangkan keinginannya demi melengkapi kebutuhan tim.
‘’Saya bilang ke Pak Satrija, tim ini (Arema, Red) masih butuh tambahan striker lagi. Satu lokal dan kalau bisa satu asing sebagai alternative pengganti Serge yang masih absen lama karena pemulihan cedera. Mudah-mudahan Pak Satrija mempertimbangkan dan mendukung keinginan saya demi melengkapi kebutuhan Arema sebelum turun di putaran kedua,” ujar Gusnul kepada Malang Post, kemarin.
Lantas siapa striker itu?
Gusnul enggan blak-blakan mengenai hal ini. Namun, dia tersirat masih mengidamkan striker timnas, Budi ‘Budigol’ Sudarsono untuk sektor penyerang lokal idaman. Hanya saja, langkah Arema untuk memboyong pemain Persik Kediri tersebut cukup berat lantaran harus bersaing dengan Sriwijaya FC Palembang dan Persib Bandung yang juga mengicarnya. Bahkan khabarnya, kedua tim ini kini sedang jor-joran memberikan gaji-kontrak mega besar mendekati Rp 1 Miliar dan transfer ke manajemen Persik kisaran Rp 300 juta.
Sedangkan, untuk bomber asing, Gusnul menyimpan rapat pemain idamannya. Bukan tidak mungkin, idaman itu adalah Franco Martin Hita Gonzales ( Argentina ) yang tergolong bertipkal goal gether. Pasalnya, Gusnul juga sudah mengetahui kemampuan mantan pemain Arema di musim 2006, sekaligus melanjutkan saran striker anyar Arema, Patricio ‘Pato’ Morales ( Chile ).
‘’Sejak putaran pertama selesai, saya memang ingin Budi Sudarsono bisa gabung Arema. Sedangkan untuk striker asing, saya juga rekomendasikan Hita gabung. Tetapi semua tergantung manajemen saja,” tambah Gusnul. (mpost)