Varney Masuk Bursa
Intensif Lakukan Komunikasi dengan Persibo
MALANG - Striker Persibo Bojonegoro Varney Pas Boakay dikabarkan masuk bursa pemain asing yang akan memperkuat Arema pada putaran kedua nanti. Kabar bergabungnya pemain asal Liberia tersebut semakin santer terdengar setelah komunikasi antara Arema dan Persibo semakin intensif.
Dibangunnya hubungan baik antara Persibo dan Arema diakui pelatih Arema Gusnul Yakin. Namun, hubungan itu dibangun bukan hanya sekadar untuk mengincar Varney. "Saya kemarin (Selasa) bertemu dengan orang-orang Persibo di tempat mereka menginap. Tapi, bukan dalam rangka membicarakan Varney. Anda dapat kabar darimana kalau Varney akan ke Arema, saya kok malah tidak tahu," elak Gusnul.
Selain itu, Gusnul juga langsung datang ke Stadion Gajayana untuk menyaksikan laga Persibo menghadapi tuan rumah Persema dalam laga lanjutan divisi utama di Stadion Gajayana, kemarin. "Saya tak khusus memantau Varney. Kebetulan Arema libur latihan, jadi saya sempatkan untuk nonton," tambah pria yang pernah memoles Persibo tersebut.
Selain hubungan yang baik antarklub, kabar yang semakin menguatkan Varney ke Arema adalah faktor kedekatan pemain berusia 25 tahun tersebut dengan Gusnul. Selama dua tahun melatih di Bojonegoro, Gusnul selalu menjadikan Varney sebagai pemain andalannya. Bahkan, Gusnul merupakan orang terdepan di Bojonegoro yang menggandoli Varney ketika dia akan direkrut klub lain.
Bukan hanya Gusnul yang datang ke stadion untuk memantau Persibo. Asisten Manajer Arema Muhammad Taufan juga tampak menyaksikan laga di Gajayana. Sama halnya dengan Gusnul, Taufan mengelak bahwa kedatangannya ke stadion untuk mendekati Varney. "Saya sudah lama tak menyaksikan Persema bertanding. Mumpung ada kesempatan, saya sempatkan untuk nonton. Jadi, bukan karena memantau Varney," kilah Taufan.
Adanya hubungan yang intensif antara Arema dan Persibo juga diakui oleh manajemen tim berjuluk Laskar Angling Dharma tersebut. Asisten Manajer Persibo Imam Sardjono mengatakan, antara Arema dan Persibo sudah terjalin hubungan yang sangat baik. Beberapa kali, kedua kesebelasan terlibat pembicaraan informal.
Hanya saja, lanjut Sardjono, sampai saat ini belum ada pembicaraan apapun mengenai Varney. "Kemarin (Selasa), saya bertemu dengan Pak Gusnul. Tapi, nggak ada pembicaraan mengenai Varney," ucap Sardjono.
Tapi, menurutnya, tak menutup kemungkinan, Arema memang berniat untuk mengambil striker Persibo itu. Bagi Persibo sendiri, pada dasarnya tak mempermasalahkan bila Arema memang membutuhkan tenaga Varney. "Tentunya harus melalui prosedur yang ada. Misalnya melalui mekanisme transfer," imbuh dia.
Menurut Gusnul, hingga saat ini dia belum mau membicarakan pemain-pemain yang akan diambil Arema pada putaran kedua nanti. Sebab, dirinya masih fokus menghadapi laga terakhir Singo Edan di putaran pertama Indonesia Super League menghadapi Persib Bandung di Stadion Jalak Harupat, pada 2 November nanti. (fir/abm)