WASPADA, SANKSI SUSULAN
Malang - 22/10/08. Panpel Arema mewanti-wati agar pendukung setia Arema dan pecinta sepakbola Malang Raya tidak datang ke Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kamis (23/10) besok petang. Tepatnya, saat tim kesayangannya, Singo ‘Arema’ Edan menjamu tamunya PSMS Medan dalam lanjutan Superliga.
Jika tetap memaksakan datang, mereka akan berhadapan dengan pihak keamanan gabungan yang dimotori jajaran Polres Sidoarjo. Pasalnya, match day ke 15 Arema itu merupakan salah satu dari dua pertandingan usiran tanpa disaksikan penonton yang harus dijalankan Arema.
Hukuman tersebut buah ganjaran Komisi Disiplin (komdis) PSSI buntut kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, 13 September lalu. Tepat setelah pasukan juara Copa Indonesia dua kali dipecundangi tamunya PKT Bontang dengan skor tipis 1-2 di depan publiknya sendiri.
‘’Kami mohon agar pendukung setia Arema agar tidak paksakan berangkat mendukung tim Arema lawan PSMS di Sidoarjo, Kamis besok. Sebab pertandingan usiran itu sendiri memang tidak boleh disaksikan penonton seperti yang menjadi keputusan komdis. Jika memaksakan, dikhawatirkan teman-teman dari Malang malah berhadapan dengan aparat keamanan setempat,” himbau Ketua Panpel Arema, Muhammad Muklis kepada Malang Post, petang kemarin.
Seperti tertuang pada surat komdis nomor 58/KEP/KD/ISL-I/IX-08, tertanggal 24 September, Arema menggelar laga serupa saat menjamu Sriwijaya FC Palembang, Senin (27/10). Singo Edan baru kembali menggelar laga home lagi saat memasuki putaran kedua.
Sebab di partai pamungkas putaran pertama, Singo Edan dijamu tuan rumah Persib Bandung, 2 November nanti. Hukuman itu sekaligus membuat warga Malang dan pendukung setia Arema puasa mendukung Suroso dkk tampil di homebasenya.
Sementara itu, Muklis menambahkan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Pengda PSSI Jatim sebagai panpel pertandingan dua kandang usiran tanpa penonton tersebut. Namun, dirinya tetap memegang kendali digelarnya laga kandang ketujuh Arema di lanjutan Superliga. Wajar jika Panpel Arema berharap agar pendukung setia Singo Edan tidak memaksakan berbondong-bondong ke Sidoarjo.
‘’Jangan paksakan datang ke Delta, sebab pertandingan digelar tanpa penonton dan area stadion steril dari penonton. Kami tidak ingin sampai pendukung Arema sampai gesekan dengan aparat keamanan setempat karena memaksakan diri masuk stadion. Jika sampai terjadi, Arema kembali terancam kena sanksi lagi dari komdis. Lebih baik di rumah saja, meski pertandingan Arema lawan PSMS juga tidak disiarkan langsung,” pungkas Muklis. (Mpost)