MALANG - Target poin yang diusung Arema pada putaran pertama minimal 30 poin. Perolehan poin tersebut sudah dianggap cukup untuk masuk dalam papan atas kompetisi Superliga. Dan, pada akhirnya pada putaran dua yang dimulai pada 4 Januari nanti, Arema bisa bersaing untuk merebut tahta juara.
Kalkulasi perolehan 30 poin itu nantinya mayoritas diharapkan bisa diperoleh Arema saat berlaga home. Pada putaran pertama, Arema mendapatkan jatah laga home sebanyak delapan kali. "Saya berharap agar semua laga home bisa dimenangkan Arema," kata Bambang Nurdiansyah, pelatih Arema.
Kalaupun target menang di kandang meleset, mantan pelatih Timnas U-23 tersebut berharap minimal Arema harus seri di kandang. "Jangan sampai kalah ketika laga home," tegasnya.
Sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan Badan Liga Sepak Bola Indonesia (BLI) pada Senin (23/6) lalu, Arema mendapatkan jatah delapan kali home dan sembilan kali away. Berbekal jadwal dari BLI itulah, Arema mengalkulasi bisa mendapatkan 24 poin dari kandang. Sedangkan tambahan enam poin rencananya akan diambilkan ketika Arema melakoni partai away.
Dengan menggunakan sistem kompetisi penuh, 30 poin dianggap merupakan hasil yang cukup memuaskan. "Tapi, saya berharap setiap laga away, setidaknya Arema bisa mencuri satu poin," lanjut Bambang.
Bila target Bambang mampu mencuri satu poin dalam setiap laga away terwujud, maka nilai yang akan dikumpulkan Suroso dan kawan-kawan di kandang lawan mencapai 9 poin. "Sebenarnya bisa saja Arema mencuri kemenangan di away. Namun lebih realistis jika hanya menargetkan satu poin di laga tandang," sambung mantan pemain Arema di era Galatama 1989 tersebut.
Agar targetnya tidak meleset, maka empat pertandingan Arema awal Arema akan dimanfatkannya semaksimal mungkin. Dia berharap agar dua laga away-nya saat menghadapi Persita Tangerang (12/7) dan Persijap Jepara (19/7), Arema bisa mencuri poin. Sedangkan pada laga home saat menghadapi 26 Juli menjamu Pelita Jaya dan PSIS Semarang pada 2 Agustus diharapkan enam poin tak meleset.
"Pertandingan awal sangat menentukan bagi langkah Arema berikutnya dalam meraih poin. Karenanya, empat laga awal sangat penting bagi Arema," jelas Bambang.
Sedangkan pada laga putaran kedua, target poin yang diusung Arema lebih tinggi. Sebab, pada putaran pamungkas itu Arema akan melakoni laga home lebih banyak. Yakni sembilan laga home dan delapan kali away. Diharapkan di putaran kedua, Arema mampu mendulang minimal 35 poin. "Tapi saya ingatkan lagi, itu itung-itungan di atas kertas. Dan sepak bola bukanlah matematika yang bisa diitung. Itu hanyalah target yang berusaha kami penuhi," terang dia.(JawaPos)