Sudah satu bulan lebih el capitano Arema Alexander Pulalo didera cedera keni kaki kanannya. Akibatnya, mantan pemain Timnas tersebut tak bisa membela Arema dalam beberapa kali pertandingan laga uji coba.
Yang menjadi kekhawatiran Arema, pemain paling senior di Arema ini tak bisa berlaga membela Singo Edan pada saat kick off Superliga diputar. Padahal, peran Alex bagi Arema cukup vital sebagai motivator tim. Karena perannya yang cukup penting bagi tim itulah, Arema berusaha sekuat tenaga untuk menyembuhkan pemain asal Papua dari cedera yang didapatnya saat membela Arema di Piala Gubernur (PG) VII atau Liga Jatim 2008 pada 18 Mei lalu.
Alex mendapatkan cedera ketika berbenturan dengan salah satu pemain Persibo Bojonegoro pada babak penyisihan PG di Stadion Kanjuruhan. "Alex terus menjalani terapi dalam setiap harinya," kata dr. Albert Rudyanto, dokter tim Arema melalui telepon kemarin (23/6).
Begitu pula saat Arema menjalani training centre (TC) jilid kedua di Madiun yang dimulai kemarin (23/6). Selama di Madiun, kapten tim Arema tersebut menjalani terapi ultrasound dan fisio therapy di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Madiun dr. Soedono. "Diharapkan dengan terapi rutin, cedera Alex bisa segera sembuh," tambah alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya tersebut.
Albert memperkirakan, Alex bisa segera pulih dari cederanya dalam minggu-minggu depan. Guna mempercepat kesembuhannya, Alex juga diterapi dengan model terapi TENS. Yakni terapi dengan disetrum menggunakan tegangan listrik aliran rendah.
Tujuan terapi itu adalah mengurangi peradangan otot di daerah pusat cedera Alex. "Bila sudah sembuh, Alex bisa bermain seperti biasanya. Hanya saja, dimainkan atau tidaknya Alex tergantung sepenuhnya kepada pelatih," lanjut Albert.
Bila mantan pemain Persija Jakarta tersebut sudah sembuh dari cederanya, maka kemampuannya bisa diuji pada saat Arema melawan Persijap Jepara dalam uji coba away pada 29 Juni mendatang.
Selain Alex, pemain Arema lainnya yang masih berkutat dengan cedera adalah kiper Dadang Sudrajat. Jari manis tangan kirinya mengalami cedera tendon. "Tangan saya sudah bisa digunakan untuk menangkap bola pelan. Saya harap sebelum Superliga diputar, cedera saya sudah sembuh total," kata Dadang.(JP)