Arema Terus Kejar Lopez
Arema Malang tampaknya tidak pernah putus asa untuk menggaet Julio Lopez. Kali ini, tim berjuluk "Singo Edan" tersebut kembali membidik penyerang asal Cile itu guna menambah daya gedornya di putaran kedua Indonesia Super League (ISL) 2008/2009.
Sumber Tribun di kepengelolaan Arema, menyatakan, pelatih Arema Gusnul Yakin sangat berharap pemain termahal di PSM itu (Rp 1,1 miliar semusim) berkostum Arema di putaran kedua. "Di antara striker asing yang masuk daftar incaran, Lopez yang paling diinginkan oleh pelatih," kata sumber Tribun, Kamis (20/11).
Arema kini lagi kehabisan stok di posisi striker asing. Setelah striker asingnya, Emile Mbamba dihukum Komisi Disiplin PSSI selama lima tahun, Arema juga mendepak striker asing Emaleu Serge yang dinilai kurang memiliki kontribusi maksimal untuk menjadi mesin gol.
Untuk mendatangkan Lopez, Arema pun siap membayar dengan banderol tinggi. "Kami tahu nilai kontrak Lopez di PSM sangat tinggi. Tapi kami juga siap membawanya ke Malang," ujar sumber itu lagi.
Manajemen PSM mengaku terbuka terhadap penawaran klub manapun termasuk klub yang menginginkan mantan striker PSIS Semarang itu.
"Kami mempersilakan siapapun yang mau melakukan penawaran. Tapi syaratnya harus ada kesepakatan antara kami dengan pemain yang bersangkutan, apakah bersedia pindah atau tidak," kata Asisten Manajer PSM, Suhardi Hamid.
Sejak wacana penjualan legiun asing PSM mengapung akibat krisis finansial tim, Lopez termasuk pemain yang kebanjiran tawaran. Hanya saja, pemain yang telah menyumbang 10 gol buat PSM ini masih ingin bertahan membela "Ayam Jantan dari Timur" hingga kontaknya berakhir Mei 2009.
Selain Lopez, Arema juga kembali melirik Djayusman Triasdi. Pemain yang bisa beroperasi sebagai stopper dan bek kanan ini diproyeksikan untuk memperkokoh barisan belakang juara Copa Indonesia dua kali ini. "Kami juga lagi mencari-cari gelandang dan pemain belakang. Pelatih kayaknya tertarik dengan penampilan Djayusman," katanya.
[kc]