Arema akan rehat sekitar tiga minggu setelah menghadapi PSM Makasar di Stadion Kanjuruhan tadi malam. Waktu istirahat yang cukup panjang bagi sebuah tim yang menjalani kompetisi. Kendati tim bakal rehat cukup panjang, namun bukan berarti para pemain Arema akan mendapatkan istirahat dari latihan.
Tak ada libur yang diberikan kepada pemain ini mengubah tradisi yang selama ini sudah melekat. Biasanya, pemain Arema mendapatkan jatah libur sehari setelah melakoni pertandingan. Pemberian libur biasanya diberikan apabila interval libur kompetisi minimal satu minggu.
Setelah menghadapi Persita pada 12 Juli misalnya, pemain diberi jatah libur sehari karena pertandingan selanjutnya baru digelar 19 Juli menghadapi Persijap. Demikian pula setelah duel melawan Persijap, pemain diberi libur sehari.
Asisten pelatih Arema Joko Susilo mengatakan, setelah pertandingan menjamu PSM, pemain tak diberi jatah libur kendati tim jeda bertanding sekitar 3 minggu. Sore ini rencananya pemain akan kembali menjalani latihan ringan di Lapangan Agrokusuma Batu.
Bahkan, pada Rabu besok, rencananya Arema akan melakoni uji coba dengan tim lokal di Stadion Brantas. "Namun, jadi atau tidaknya tergantung kepada keputusan Mas Gusnul (pelatih Arema Gusnul Yakin)," ujar Gethuk, sapaan akrab Joko.
Selain itu, menurut mantan pemain Persija Jakarta tersebut, Arema akan melakoni satu kali uji coba lagi sebelum menghadapi Deltras Sidoarjo pada 7 September mendatang. Rencananya, uji coba tersebut akan dilakukan Arema pada saat bulan puasa.
"Kami memerlukan uji coba pada bulan puasa, agar pemain-pemain kami bisa beradaptasi saat menghadapi Deltras. Sebab, pertandingan melawan Deltras dilakukan pada bulan puasa," terangnya.
Selain melawan Deltras, pertandingan yang akan dilakoni Arema pada bulan puasa masih ada empat pertandingan lagi. Dengan catatan, Badan Liga Sepak Bola Indonesia (BLI) tak melakukan perubahan jadwal lagi.
Keempat pertandingan Arema pada saat Ramadan selain menghadapi Deltras adalah melawan Persiba Balikpapan (12/9), PKT Bontang (20/9), Persija Jakarta (23/9), dan Persela Lamongan (27/9). Laga pada Ramadan, rencananya akan digelar pada malam hari dengan kick off pukul 20.00 atau 21.00. (JP)