JeRitAn LaKi LaKi [ce wajib baca..!!]

Kopas dari forum sebelah...
suw gag gawe trid...
Yang selalu kita dengar adalah Girls Rulez,
kini
saatnya kami para cowok2 mengungkapkan isi hati kami.

Ini adalah
cerita dari sisi kita, Kaum Cowok!! Kaum Adam!! Aturan
kita!!

Untuk para ce"..... dengarkanlah..!!

1. Tidak Semua cowok seperti Dedy Corbuzier.
Jadi jangan
harap kami bisa membaca isi pikiranmu disaat kamu manyun tanpa suara. Apa
susahnya sih bilang : "Aku Laper, Aku minta dibeliin pakaian, Tolong Rayu
Aku...!!"

2. Hari Minggu itu waktunya istirahat setelah 6 hari bekerja,
jadi jangan harap kami mau menemani seharian jalan2 ke mall.

3.
Berbelanja BUKAN olahraga. Dan kami gak akan berpikir ke arah situ.

Bagi
kami belanja ya belanja, kalau sudah pas ya beli saja, perbedaan harga toko A
dan B
cuma 1,000 perak jadi nggak usah keliling kota untuk cari yang paling
murah, buang2 bensin aja.

4. Menangis merupakan suatu
pemerasan.

Lebih baik kami mendengar suara petir, guntur , bom meledak
daripada suara tangisanmu yang membuat kami tidak bisa berbuat apa2.

5.
Tanya apa yang kamu mau. Cobalah untuk sepaham tentang hal ini.

Sindiran
halus tidak akan dimengerti.
Sindiran kasar tak akan dimengerti
Terang2an
menyindir juga kita gak ngerti!

Ngomong langsung kenapa!?

6. Ya
dan Tidak adalah jawaban yang paling dapat diterima hampir semua pertanyaan.
It's
Simple.!!

7. Cerita ke kami kalo mau masalah kamu diselesaikan.
Karena itu yang kami lakukan. Pengen dapet simpati doang sih, cerita aja ke
temen2 cewekmu.

8. Sakit kepala selama 17 bulan adalah penyakit. Pergi ke
dokter sana !

9. Semua yang kami katakan 6 bulan lalu gak bisa
dipertimbangkan dalam suatu argumen. Sebenernya, semua
komentar jadi gak
berlaku dan batal setelah 7 hari.
Janji kami untuk menyebrangi lautan dan
mendaki gunung itu hanyalah klise, jangan dianggap serius.

10. Kalo kamu
gak mau pake baju kayak model2 pakaian dalam, jangan harap kita seperti artis
sinetron dong.

11. Kalo kamu pikir kamu gendut, mungkin aja. Jangan tanya
kami dong.

Cermin lebih jujur daripada Lelaki.

12. Kamu boleh
meminta kami untuk melakukan sesuatu atau menyuruh kami menyelesaikannya dengan
cara kamu. Tapi jangan dua2nya dong. Kalo kamu pikir bisa
melakukannya lebih
baik, kerjain aja sendiri.

13. Kalau bisa, ngomongin apa yang harus kamu
omongin pas iklan aja.

Ingat, jangan sekali2 ngomong apalagi pas saat
tendangan finalty.

14. Kami bukan anak kecil lagi, jadi tak perlu
mengingatkan jangan lupa makan,
selamat tidur, dll.
Menurut kami itu
hanyalah pemborosan pulsa saja.

15. Kalo gatel kan bisa digaruk sendiri.
Kami juga kok.

16. Kalo kami nanya ada apa dan kamu jawab gak ada apa2,
kami akan berpikir memang gak ada apa2. Ingat, seperti no.1 kami bukanlah
pembaca
pikiran. Ngomong baby...ngomong. ...!!

17. Kalo kita berdua
harus pergi ke suatu tempat, pakaian apapun yang kamu pakai, pantes aja kok.
Bener. Jadi tidak ada alasan gak mau pergi ke pesta karena
tidak ada
baju.

18. Jangan tanya apa yang kami pikir tentang sesuatu kecuali kamu
memang mau diskusi
tentang bola, game, billyard, memancing atau mungkin juga
ttg teknik
mereparasi mobil.

19. Kami malas berdebat secara hati dan
perasaan, ingat!! kami hanya pakai logika.

20. Terima kasih sudah mau
baca ini. Iya, aku akan
tidur di sofa nanti malam..

Kurang siji....

2.kamu itu beruntung punya cowok macam aku ini

suwun suwun sam

iya neh, kadang2 ngambek nang bojoku nek sak dino ae gag ketemu

heran yo, manjane gag ketulungan

makasih telah mengingatkan

ealaaa isi pikiran cowok ngunu ta...

waduh sammm,,,,

jan wes... kipa iLakes iku mau....

hahahaha,,,, kera kodew kodew kudu ndeLok ikki ,,,

ben itreng.... sip sip...

Memang benar kita sering mendengar "ladies first" bukannya "man first",
tetapi bagaimanapun juga laki-laki yg berkuasa, kamu pernahkan mendengar kata"Man Power" bukannya "Women Power".

aremania_majalengka wrote:

Memang benar kita sering mendengar "ladies first" bukannya "man first",
tetapi bagaimanapun juga laki-laki yg berkuasa, kamu pernahkan mendengar kata"Man Power" bukannya "Women Power".

hhaahhaa...
yg saya serinh dengar POer ranger.hheehheeee

ayas gag setuju


lelaki itu emang pemimpin, tapi bukan penguasa

aremania_majalengka wrote:

Memang benar kita sering mendengar "ladies first" bukannya "man first",
tetapi bagaimanapun juga laki-laki yg berkuasa, kamu pernahkan mendengar kata"Man Power" bukannya "Women Power".

Yuppy..

laki2 adalah imam.wanita adalah makmum.

dadi kode gak oleh nglawan opo sing di kongkon ojobe.
kecuali itu salah.baru boleh di lawan..

circle_A wrote:

aremania_majalengka wrote:

Memang benar kita sering mendengar "ladies first" bukannya "man first",
tetapi bagaimanapun juga laki-laki yg berkuasa, kamu pernahkan mendengar kata"Man Power" bukannya "Women Power".

Yuppy..

laki2 adalah imam.wanita adalah makmum.

dadi kode gak oleh nglawan opo sing di kongkon ojobe.
kecuali itu salah.baru boleh di lawan..

dadi kodew iku kudu nurut ngunu.hheehheee

0341_Plat_N wrote:

circle_A wrote:

aremania_majalengka wrote:

Memang benar kita sering mendengar "ladies first" bukannya "man first",
tetapi bagaimanapun juga laki-laki yg berkuasa, kamu pernahkan mendengar kata"Man Power" bukannya "Women Power".

Yuppy..

laki2 adalah imam.wanita adalah makmum.

dadi kode gak oleh nglawan opo sing di kongkon ojobe.
kecuali itu salah.baru boleh di lawan..

dadi kodew iku kudu nurut ngunu.hheehheee

yoyoi dunk..
opo maneh lek wes rabi..kodew ne harus manut nang suamine.
wajib.
yo kecuali lek lanange salah kaet oleh gak manut ngunu..

agni86 wrote:

ayas gag setuju


lelaki itu emang pemimpin, tapi bukan penguasa

lha emang pemimpin..
selama km anggap saran dari lakilaki itu benar,yo km lakuin,(benar secara umum lho yo,bukan benar menurut hatimu)
kalo salah boleh di lawan.

tapi yo saling menghormati..gak oleh tukaran..
----------------------------------------------------------

heh hanya saran kok..
kalo ada kata2 yang salah maap ye..

agni86 wrote:

ayas gag setuju


lelaki itu emang pemimpin, tapi bukan penguasa

maap, kalo umak muslim..nie just fyi->

Dari Aisyah ra: Ia berkata, "Saya bertanya kepada Rasulullah SAW, siapakah orang yang paling besar haknya terhadap perempuan? Beliau menjawab, suaminya. Lalu aku bertanya lagi, siapakah orang yang paling besar haknya terhadap laki-laki? Beliau menjawab, Ibunya.
{HR Al-Hakim}

"Andaikata aku diperbolehkan menyuruh seseorang bersujud kepada selain Allah SWT, niscaya aku perintahkan perempuan bersujud kepada suaminya, dikarenakan begitu besar haknya kepadanya." {HR Abu Daud}

Kesimpulannya:
Kedudukan Perempuan lebih tinggi daripada Laki2 (dalam konteks Ibu - Anak)
Kedudukan Laki2 lebih tinggi daripada Perempuan (dalam konteks Suami - Istri)
{So, semuanya itu tergantung dari sudut pandang mana kita melihatnya}

aremania_majalengka wrote:

agni86 wrote:

ayas gag setuju


lelaki itu emang pemimpin, tapi bukan penguasa

maap, kalo umak muslim..nie just fyi->

Dari Aisyah ra: Ia berkata, "Saya bertanya kepada Rasulullah SAW, siapakah orang yang paling besar haknya terhadap perempuan? Beliau menjawab, suaminya. Lalu aku bertanya lagi, siapakah orang yang paling besar haknya terhadap laki-laki? Beliau menjawab, Ibunya.
{HR Al-Hakim}

"Andaikata aku diperbolehkan menyuruh seseorang bersujud kepada selain Allah SWT, niscaya aku perintahkan perempuan bersujud kepada suaminya, dikarenakan begitu besar haknya kepadanya." {HR Abu Daud}

Kesimpulannya:
Kedudukan Perempuan lebih tinggi daripada Laki2 (dalam konteks Ibu - Anak)
Kedudukan Laki2 lebih tinggi daripada Perempuan (dalam konteks Suami - Istri)
{So, semuanya itu tergantung dari sudut pandang mana kita melihatnya}

Ngene lho rek iki lek menurutku. sing jenenge hukum iku mesti ono azbabun nuzul e. dadi kenapa Kaum laki-laki di posisikan lebih tinggi, mendapat warisan lebih banyak, dan lain sebagainya. Mergane pada saat zaman itu, kondisine yang namanya kaum laki-laki itu adalah sebagai pengemong keluarga, yang bertanggungjawab mati urip e anak bojone. Nah orang yang seperti itu disebut dengan "laki-laki". Kalu misalkan hari ini ada seorang istri bersuamikan lelaki yang tidak bekerja dan tidak bertanggungjawab, sehingga si istri jadi memiliki tanggung jawab dan peranan lebih besar maka si istri itu bisa juga disebut dengan "laki-laki" dalam arti dia juga berhak mendapatkan segala sesuatu seperti halnya "laki-laki" termasuk kuasa, warisan dan lain sebagainya. Karena aku yakin agama kita ini adalah agama yang universal, jadi tidak terkotakkan dalam satu ruang lingkup budaya saja, akan tetapi akan bisa di terjemahkan dalam segala kondisi, dalam segala waktu, dan dalam segala adat istiadat dan budaya.

Ngono rek, ojo nesu...

agni86 wrote:

ayas gag setuju


lelaki itu emang pemimpin, tapi bukan penguasa

hayah ko mempersoalkan hal seperti itu

laki 2 emang pemimpin , tapi perempuan itu adalah ibu dari pemimpin

ya klo merunut sapa yang lebih berkuasa seee, bagai mencari sapa yang duluan ada telur apa ayam

hehehehehe

jadi pada intinya laki2 itu sebaiknya diatas ato dibawah................

dan si wanita udah orgasme ato pura² orgasme
20% wanita pura² orgasme lho

rey AremaniA Pandaan wrote:

dan si wanita udah orgasme ato pura² orgasme
20% wanita pura² orgasme lho

loh kok mblakrak...

rey AremaniA Pandaan wrote:

dan si wanita udah orgasme ato pura² orgasme
20% wanita pura² orgasme lho

wew....

rey AremaniA Pandaan wrote:

rene ngong...

rey AremaniA Pandaan wrote:

dan si wanita udah orgasme ato pura² orgasme
20% wanita pura² orgasme lho

bener iki..

gak e..awakmu kok eruh ae se??
wes pengalaman koyoke..

ihh masyakk

rey AremaniA Pandaan wrote:

dan si wanita udah orgasme ato pura² orgasme
20% wanita pura² orgasme lho

mang ciri2 na yo po rey...???