Gol untuk Bambang Nurdiansyah

Bambang Nurdiansyah boleh saja sudah meninggalkan kursi pelatih Arema. Namun nama dan jasanya masih dikenang oleh striker Arema Emaleu Serge. Bukti gol perdana Arema ke gawang PSM (18/8) di Stadion Kanjuruhan yang dicetak Serge dipersembahkan khusus untuk Bambang.

Ya, kemandulan Emaleu Serge berakhir setelah melakoni pertandingan keenamnya di ajang Indonesia Super League (ISL). Pemain asal Kamerun tersebut berhasil mencetak gol perdananya saat menghadapi PSM Makassar Senin (18/8) malam lalu.

Tak hanya gol yang mampu dibuatnya. Beberapa kali ia juga memberikan umpan matang kepada pemain Arema lainnya, termasuk juga kepada tandemnya Emile Bertrand Mbamba. Sayangnya, umpan-umpan matang Serge itu tak bisa dimaksimalkan dengan baik.

Dia berharap membaiknya permainannya dan gol perdananya itu bisa menjadi hoki dirinya di pertandingan-pertandingan berikutnya untuk membuat gol lagi. Yang jelas, gol perdana yang dibuatnya itu didedikasikan khusus kepada mantan pelatih Arema Bambang Nurdiansyah. "Gol ini untuk Bambang," tegas Serge.

Menurut pemain kelahiran 1985 tersebut, Bambang merupakan orang yang paling dianggapnya berjasa. Di tengah banyaknya orang yang meragukan kemampuannya setelah mengalami cedera panjang, Bambang masih sangat mempercayainya. "Kepercayaan yang paling besar diberikan Bambang adalah saat merekomendasikan dirinya kepada manajemen Arema untuk dikontrak," lanjutnya.

Kepercayaan Bambang masih terus berlanjut. Itu dibuktikan dengan selalu dijadikannya dirinya sebagai starter kendati belum mampu mencetak gol. Tak jarang, pelatih yang kini menangani Timnas PSSI U-21 tersebut memberikan motivasi kepada dirinya.

Hanya satu yang dia sayangkan, kepercayaan yang diberikan Bambang baru bisa dijawabnya sekarang. Saat Arema masih ditangani Bambang, dia masih belum mencetak satu gol pun.

Bambang sendiri ketika dikofirmasi mengatakan cukup terkejut dengan penghargaan yang diberikan kepada dirinya. "Terima kasih banyak Serge," kata Bambang lirih melalui teleponnya.

Mantan pelatih PSIS Semarang tersebut mengatakan, dia menyaksikan permainan Serge melalui layar televisi. Menurutnya, Serge tampil menawan dan sering merepotkan barisan pertahanan lawan.

Dia menceritakan, kepercayaan dirinya kepada Serge bukan hanya sekadar kepercayaan. Saat itu dirinya mempunyai keyakinan bahwa Serge akan kembali lagi ke bentuk permainan aslinya. Asalkan, pemain yang mendapatkan cedera pada saat Jusuf Cup 2007 di Makassar tersebut mampu menghilangkan traumanya.

Nah, untuk menghilangkan traumanya, Serge harus sering dimainkan. Karena hanya itulah satu-satunya cara guna menumbuhkan kepercayaan dirinya. "Kini dia sudah pulih. Saya mempunyai keyakinan, dia akan menjadi salah satu striker yang menakutkan di kompetisi ISL," puji Bambang melalui teleponnya kemarin (19/8). (JP)