BENSON-SOULEY TAK GENTAR

BENSON-SOULEY TAK GENTAR

BATU – 03/12/08. Esaiah Pelo Benson (Liberia) dan Souleymane Traore (Guinea) tidak sedikitpun gentar dengan dibukannya jalur seleksi pemain asing diposisi gelandang serang oleh Arema. Dua gelandang serang asal Benua Afrika tersebut siap bersaing demi mempertahankan posisinya sebagai pemain resmi Arema. Kendati mereka juga gagal dalam turut serta mengantarkan tim berprestasi di ajang Copa Indonesia 2008.

Ancaman keduanya terdepak dari Arema mulai terasa sejak hadirnya dua gelandang asing seleksi yakni Maurad Faris (Maroko) dan Didier Belibi (Kamerun). Keduanya mulai bergabung Suroso dkk dan datang di kandang singa untuk mengadu nasib sejak Senin (1/12) sore. Maurad tercatat pernah membela Anjma FC Bahrain, sedangkan Belibi pernah membela Persegi-Bali FC sebelum hijrah ke BPMM FC Malaysia, musim lalu.

‘’Saya tidak masalah dengan program Arema yang buka seleksi pemain asing untuk posisi gelandang. Saya sekarang pemain Arema, jadi saya tidak terpengaruh soal datangnya dua gelandang asing yang seleksi,” terang Benson kepada Malang Post, seusai latihan tim di Stadion Gelora Brantas Batu, sore kemarin.

Hal senada disampaikan Souley. Mantan pemain PSS Sleman ini yakin, kualitas permainannya lebih bagus dibanding keberadaan gelandang asing yang kini mengadu nasib di Arema. Dia merasa posisinya tidak terancam sekaligus juga siap bersaing demi tetap resmi menjadi pemain Arema.

‘’Saya no problem soal ada gelandang asing yang mulai seleksi di Arema. Aku pemain bagus. Saya tetap konsentrasi untuk Arema,” ujar Souley, via ponselnya petang kemarin.

Kini, Benson dan Souley terancam tertendang dari Arema. Konon, pelatih Gusnul Yakin akan mendepak salah satu dari keduanya jika kedatangan gelandang yang kualitasnya lebih bagus dibanding keduanya. Ancaman itu mulai terasa saat tim pelatih mengidamkan ingin memboyong salah satu dua pilar lini tengah Persik Kediri, yakni Danielo Fernando (Brasil) atau Ronald Fagundes (Paraguay).

Belum lagi, Benson dan Souley merupakan di antara bagian pemain dari peninggalan pelatih Arema sebelumnya, Bambang ‘Banur’ Nurdiansah yang mundur dari Arema di awal kompetisi lalu. Dengan demikian, keberadaan keduanya di Arema kini bukan pilihan Gusnul.

‘’Kalau pelatih ingin aku keluar dari Arema, aku nggak masalah. Banyak tim yang suka aku dan ingin aku main,” terang Benson dengan berapi-api saat akan masuk dalam mobilnya di halaman parkir stadion (mpost)